Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kasus Bullying 2023 Naik 30%, Ternyata Dipicu Game Online

Rizki Faluvi , Jurnalis-Jum'at, 29 Desember 2023 |08:19 WIB
Kasus Bullying 2023 Naik 30%, Ternyata Dipicu Game Online
Kasus bullying sepanjang 2023 naik 30% (Foto: Freepik)
A
A
A

 

JAKARTA - Komnas Perlindungan Anak menerima 3.547 kasus pengaduan hak anak di Indonesia sepanjang tahun 2023 melalui program hotline service, pengaduan langsung, surat cetak maupun pesan elektronik. Dalam pengaduan yang dibandingkan dengan tahun sebelumnya, pengaduan di 2023 ini mengalami kenaikan 30%. Terbanyak adalah kekerasan seksual dan bullying.

Diketahui, kasus kekerasan fisik terdapat 958 dan mengalami kenaikan 27 persen, kasus kekerasan psikis terdapat 674 dan mengalami kenaikan 19%, hingga kasus kekerasan seksual terdapat sebanyak 1.915 yang mengalami kenaikan 54%. Dari kasus - kasus kekerasan terhadap anak ini banyaknya terjadi di lingkungan terdekat yaitu di rumah, di lembaga pendidikan dan lingkungan sosial anak seperti sekolah. Tak hanya itu. pelakunya sendiri adalah orang terdekat dari sang anak seperti orangtua kandung, paman, guru, maupun orangtua tiri.

 BACA JUGA:

Selain itu, kasus kekerasan terhadap anak sendiri terjadi karena berbagai macam latar belakang dan beberapa faktor. Pertama di dalam keluarga karena faktor ekonomi/ komunikasi dengan pasangan tidak baik, dan faktor tidak bisa memahami cara mengasuh dan mendidik anak - anaknya.

Bullying Dipicu Game Online

 

Kedua, dilatarbelakangi oleh pendidikan. Faktornya adalah game. Dari game tersebut muncullah bullying dan aksi - aksi yang di dalam game tersebut dilakukan didalam kehidupan oleh sang anak.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement