Dia menjelaskan, dengan adanya temuan data tersebut, Bima meminta kepada warganya yang menemukan indikasi dugaan kecurangan itu untuk melapor. Nantinya, tim akan menindaklanjuti dan verifikasi data.
"Mungkin yang dilakukan verifikasi faktual oleh kami, tadi saya sampaikan ada 913 sangat mungkin jumlah yang bermasalah lebih dari itu karena itu kami membuka kesempatan dari warga untuk memberikan masukan dan nanti apabila kemudian lolos menjadi yang diterima maka nama-nama yang dicurigai bermasalah akan ditindaklanjuti oleh tim untuk kemudian sangat mungkin didiskualifikasi sesuai kewenangan kami untuk tingkat SMP. Untuk tingkat SMA akan kami terus kan ke KCD," kata dia.
(Widi Agustian)