“Misalnya beberapa sekolah di Jakarta ada kesepakatan dengan dengan orang tua wali bahwa tidak diperbolehkan lintas minat. Di beberapa sekolah lain diperbolehkan,” jelasnya.
Manajer SNMPTN Riza Satria Perdana menambahkan, prodi yang boleh dipilih siswa adalah yang membuka pilihan sesuai dengan jurusan asal SMA/MA/SMK. Saat pengisian fomulir SNMPTN, siswa dapat melihat apakah prodi yang hendak diambil membuka peluang untuk lintas minat.
Dia menjelaskan, pada pilihan prodi nanti, jika ada tanda blok hitam, itu artinya secara sistem prodi itu tidak bisa dipilih karena jurusan sekolahnya tidak sesuai dengan persyaratan. Misalnya memilih jurusan IPA padahal dari IPS, atau sebaliknya.
“Setiap program studi sudah ada persyaratan masing-masing. Hanya program studi yang tampak dan tidak diblok hitam yang boleh dipilih,” jelasnya.
Budi menjelaskan, dalam SNMPTN 2022, siswa boleh memilih satu atau dua prodi. Catatannya, jika memilih dua program studi, salah satu pilihan harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya.
“Kalau memilih satu program studi, dapat memilih PTN yang berada di provinsi manapun,” terangnya.
Dia mencontohkan, jika SLTA-nya di Makassar, bila hanya satu program studi yang dipilih, maka boleh di mana saja, apakah ITS, ITB, UGM,UI, atau lainnya.
Tetapi kalau memilih dua program studi, salah satu pilihan universitasnya harus yang berada di Makassar, apakah Universitas Negeri Makassar atau Unhas. Dia menyarankan agar siswa membaca secara menyeluruh panduan SNMPTN 2022 yang diberikan melalui laman LTMPT. Semua informasi terkait SNMPTN menurutnya dapat dilihat di laman tersebut.
(Khafid Mardiyansyah)