Selepas SMA, Nicholas memilih melanjutkan kuliah di Fakultas Teknik UI, mengambil jurusan Arsitektur sejak angkatan 2002. Alasan memilih jurusan ini cukup personal: dia terinspirasi oleh seorang guru teknik gambarnya di SMA, almarhum Pak Dodi, yang membekali Nicholas keterampilan menggambar teknis hingga mendorongnya kuliah di Arsitektur UI.
Selain itu, keputusan masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) didorong pertimbangan finansial. Kuliah di universitas negeri, menurut Nicholas, jauh lebih terjangkau dibandingkan swasta atau luar negeri, sehingga tak membebani orang tua, terutama saat ia sudah mulai bekerja sejak SMA
(Kurniasih Miftakhul Jannah)