JAKARTA - Riwayat pendidikan Dedi Mulyadi. Ia merupakan Gubernur Jawa Barat yang langsung pecat kepala sekolah SMAN 6 Depok di hari pertamanya menjabat.
Keputusan mengejutkan itu disebut berkaitan dengan masalah study tour. Sebelumnya, pihak sekolah terkait tetap memberangkatkan siswa untuk study tour ke Jawa Timur, padahal pemerintah provinsi sudah melarang kegiatan tersebut.
Gebrakan besar tersebut lantas membuat nama Dedi Mulyadi kembali jadi perhatian. Tak sedikit orang yang penasaran dengan latar belakangnya, termasuk dalam hal riwayat pendidikan.
Dedi Mulyadi merupakan Gubernur Jawa Barat yang baru dilantik pada 20 Februari 2025 lalu. Dia sebelumnya memenangkan Pilkada Jabar 2024 berpasangan dengan Erwan Setiawan.
Melansir laman Partai Golkar, Dedi Mulyadi menyelesaikan pendidikan pendidikan dasar hingga menengah di Subang, Jawa Barat. Pada tingkat dasar, dia pernah bersekolah di SD Negeri Sukabati Subang (1978-1984).
Lanjut ke tingkat menengah pertama, Dedi menimba ilmu di SMP Negeri 1 Kalijati Subang (1984-1987). Setelah itu, ia masuk ke SMA Negeri Purwadadi Subang (1987-1990).
Tak sampai di situ saja, Dedi melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Ia menyelesaikan pendidikan di Sekolah Tinggi Hukum Purnawarman Purwakarta (1995-1999).
Pada pendidikan tingginya, Dedi meraih gelar Sarjana Hukum atau S.H. Selama menjadi mahasiswa, ia juga aktif dalam berbagai kegiatan, termasuk menjadi aktivis hingga ketua Himpunan Mahasiswa Islam cabang Purwakarta.
Berbekal jejak pendidikannya itu, Dedi kemudian tertarik ke dunia politik dan mulai mambangun karier di sana. Hal tersebut yang kemudian mengantarkannya menempati berbagai jabatan strategis, termasuk Gubernur Jawa Barat yang diduduki sekarang.
* SD , SDN Sukabati Subang (1978 – 1984)
* SMP , SMPN 1 Kalijati Subang (1984 – 1987)
* SMA, SMAN Purwadadi Subang (1987 – 1990)
* S1 Hukum , Sekolah Tinggi Hukum (STH) Purnawarman (1995 – 1999)
Demikian ulasan mengenai riwayat pendidikan Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat yang langsung pecat Kepsek SMAN 6 Depok di hari pertama bertugas.
(Taufik Fajar)