JAKARTA - Apakah siswa eligible pasti lolos SNBP? Hal ini menjadi pertanyaan para siswa yang diperkenankan mendaftar perguruan tinggi melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
Siswa yang dinyatakan eligible merupakan mereka yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam SNBP 2024. Penentuan status eligible dilakukan oleh sekolah melalui proses pemeringkatan berdasarkan nilai rata-rata semua mata pelajaran dari semester 1 hingga 5.
Jumlah siswa yang bisa mengikuti SNBP tergantung pada akreditasi sekolah. Sekolah akreditasi A dapat merekomendasikan 40 persen siswa terbaik, akreditasi B 25 persen, dan akreditasi C serta lainnya hanya 5 persen.
Siswa yang masuk dalam kategori ini tetap harus bersaing dengan siswa eligible dari sekolah lain karena seleksi dilakukan berdasarkan berbagai kriteria.
SNBP tidak hanya mempertimbangkan nilai rapor, tetapi juga rekam jejak sekolah, lintas jurusan, serta kriteria yang ditetapkan oleh masing-masing perguruan tinggi negeri (PTN). Seleksi dilakukan secara adil dan transparan dengan prinsip sebagai berikut:
- Menggunakan nilai rapor dan prestasi lainnya
- Mempertimbangkan rekam jejak sekolah
- Memperhitungkan lintas jurusan
- Menggunakan kriteria seleksi nasional dan kriteria PTN yang bersangkutan
Proses seleksi berlangsung secara bertahap. Siswa yang memilih dua program studi akan diseleksi berdasarkan urutan pilihan pertama terlebih dahulu. Jika tidak lolos di pilihan pertama, maka mereka akan masuk dalam seleksi untuk pilihan kedua.
Pelaksanaan SNBP 2025 telah dijadwalkan oleh panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB). Berikut jadwal lengkapnya:
- Pengumuman kuota sekolah: 28 Desember 2024
- Masa sanggah kuota sekolah: 28 Desember 2024 - 17 Januari 2025
- Registrasi akun SNPMB sekolah: 6 - 31 Januari 2025
- Registrasi PDSS oleh sekolah: 6 - 31 Januari 2025
- Registrasi akun SNPMB siswa: 13 Januari - 18 Februari 2025
- Pendaftaran SNBP: 4 - 18 Februari 2025
- Pengumuman hasil SNBP: 18 Maret 2025
- Masa unduh kartu peserta SNBP: 4 Februari - 30 April 2025
(Kurniasih Miftakhul Jannah)