Meski masih di bangku SMP, Ziel menunjukkan ketahanan yang luar biasa. Ia melangkah ke panggung wisuda menggantikan ayah tercintanya yang lulus dengan predikat cumlaude dari ITB. Para kepala program dan orang tua wisudawan yang hadir tidak dapat menahan air mata mereka menyaksikan momen haru itu.
Dalam sebuah rekaman yang diunggah di akun Instagram, terlihat Ziel, suaranya bergetar namun penuh keberanian, menyampaikan pesannya untuk sang ayah.
"Hai Papa, aku ada disini untuk mewakili di acara wisuda. Terima kasih Papa, aku begitu bangga denganmu karena Papa lulus Cumlaude. Terima kasih Papa dan ITB," ujar Ziel.
Momen tersebut tidak hanya menyentuh hati keluarga, tetapi juga seluruh civitas akademika ITB dan masyarakat luas yang menyaksikannya. Ini menjadi pengingat bahwa perjuangan, cinta, dan semangat seseorang akan tetap dikenang oleh orang-orang tercinta, bahkan ketika mereka telah tiada.
(Taufik Fajar)