Ini 3 Alasan Lulusan Dokter Tak Mau Bertugas di Luar Jawa

Marieska Harya Virdhani, Jurnalis
Sabtu 12 Agustus 2023 09:00 WIB
Alasan dokter enggan bertugas di luar pulau Jawa (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - Jumlah dokter di Indonesia masih kurang. Bukan hanya kurang secara angka rasio, tetapi persebarannya juga tidak merata. Dokter paling banyak menumpuk di pulau Jawa.

Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada mengatakan dr. Ahmad Hamim Sadewa, Ph.D, mengatakan pihaknya menyadari jumlah dokter di Indonesia masih kurang. UGM setiap tahun mencetak 250 hingga 270 dokter.

 BACA JUGA:

“Kami mendukung tenaga kesehatan di Indonesia. Kami di UGM berkomitmen untuk berkontribusi sekaligus menjadi bagian dari solusi dalam mendukung penanganan kanker yang lebih baik di Indonesia,” ucapnya sekaligus menjelaskan tentang dibukanya Studi Spesialis Keperawatan Onkologi di FKKMK UGM.

Dalam penandatanganan kerja sama dengan Universitas Indonesia dan Roche, Jumat (11/8/2023), dibukanya prodi tersebut merupakan bagian dari peningkatan kapasitas perawat onkologi dalam jangka panjang yang bertujuan mendorong tercetaknya perawat spesialis dalam bidang pelayanan kanker di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga ke Indonesia Timur. Program ini diharapkan resmi menerima mahasiswa pada tahun 2025 mendatang.

Dia mengakui bicara jumlah dokter, peta persebaran terbanyak masih terlalu padat di pulau Jawa. Sebagian dokter enggan diminta ke luar pulau Jawa. Mengapa?

 BACA JUGA:

Dokter Juga Perlu Kesejahteraan dan Jaminan

Kepada Okezone, Ahmad menjelaskan bahwa dokter juga memiliki berbagai pertimbangan untuk dipindahtugaskan ke luar pulau Jawa. Makanya, jumlah dokter menumpuk di pulau Jawa. Berikut alasan para dokter enggan ke luar Pulau Jawa.

1.Kesejahteraan

Dokter juga membutuhkan jaminan kepastian keuangan saat hidup mengabdi di daerah lain. Hal itu sebagai jaminan biaya hidup selama di sana.

“Kepastian kesejahteraan, tidak perlu uang banyak, tetapi juga perlu kepastian hidup di sana,” ucapnya.

2.Sarana dan Fasilitas

Dokter juga membutuhkan kepastian untuk tempat tinggal di wilayah tersebut. Misalnya sarana dan fasilitas tempat tinggal di daerah.

“Pemerintah daerah harus memastikan juga hal itu,” ucapnya.

3. Keamanan

Kepastian keamanan dan keselamatan para dokter juga harus terjamin. Jangan sampai para dokter bertugas di daerah konflik menjadi terancam keselamatannya.

“Ini yang menjadi pertimbangan para dokter untuk ke luar Jawa,” kata Ahmad.

(Marieska Harya Virdhani)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya