DEPOK - Daya Makara UI melalui Universitas Indonesia Leadership Development Center (UI LDC) mengadakan Leadership Development Series bertajuk"Leading in The Digital Era" di sebuah hotel di Jakarta.
Kegiatan ini diharapkan memberi insight tentang praktik kepemimpinan yang efektif dalam menghadapi tantangan di era digital. Selain itu, juga akan diberikan pemahaman untuk melihat peluang bisnis dan ekonomi melalui pemanfaatan teknologi Artificial Intelligence (AI) agar lebih produktif.
Salah satu pembicara, mantan Menteri Riset dan Teknologi Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro mengatakan, Indonesia harus mengambil manfaat yang tak terlihat dari pandemi Covid-19, yaitu adanya transformasi teknologi yang sedemikian cepat.
“Di masa pandemi, ada banyak model bisnis baru yang muncul seperti media pembayaran digital, streaming content, cloud kitchens dan AI,”ujarnya dikutip, Sabtu (8/7/2023).
Dikatakan Bambang, untuk membangun infrastruktur digital ekonomi, hal yang paling penting adalah regulasi, kemudian riset dan inovasi.
“Selain itu digital skill juga diperlukan melalui penyediaan sumber daya yang berkualitas untuk dapat menjalankan roda digital ekonomi," ujar Bambang.
Ia melanjutkan, Indonesia memiliki potensi untuk menerapkan ekonomi digital. Adanya bonus demografi dengan jumlah pengguna internet sebanyak 204 juta orang serta banyaknya usia produktif, menjadi peluang terjadi percepatan teknologi digital.
"Transformasi ekonomi digital memberikan beberapa dampak, seperti perubahan kebiasaan konsumen dalam menggunakan pembayaran digital, operasional organisasi yang lebih efisien dan munculnya berbagai kreasi dalam pekerjaan," tandasnya.
Sementara itu, Direktur Korika (Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Artificial Intelligence Indonesia) Rio Ferdinand Kiantara menyampaikan topik "Strengthening Digital Mindset in The Age of Digital & AI" yakni tentang Indonesia Digital Road Map 2021-2024, termasuk enam strategi guna mencapai goal tersebut.
Juan Intan Kanggrawan dari Jakarta Smart City dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberikan materi tentang proses perencanaan menuju arah digitalisasi.