10 Jurusan Kuliah Ini Cocok untuk Lulusan SMK

JAKARTA - Meskipun pendidikan SMK sebenarnya dipersiapkan untuk langsung terjun ke dunia kerja setelah lulus, ternyata tidak sedikit lulusan yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Simak referensi 10 jurusan kuliah bagi anak SMK yang masih bingung menentukan jurusan.

Sama halnya dengan lulusan SMA, jurusan yang bisa dipilih siswa SMK tersedia banyak di perguruan tinggi di Indonesia. Namun yang perlu diperhatikan, pilihlah jurusan sesuai dengan minat dan bakat. Selain itu, sebaiknya pilihlah jurusan yang linier dengan keahlianmu sebelumnya.

Berikut 10 jurusan yang bisa menjadi pertimbangan lulusan SMK dalam memilih jurusan di perguruan tinggi :

1. Jurusan Arsitektur

Salah satu jurusan kuliah yang cocok bagi kamu lulusan SMK Program Keahlian Teknik Bangunan adalah Jurusan Arsitektur. Karena apa yang di pelajari di bangku SMK seperti teknik-teknik menggambar proyeksi secara manual dan digital dengan Autocad, bisa menjadi landasan saat ingin melanjutkan kuliah di jurusan ini.

Jurusan Arsitektur akan mengajari mahasiswanya tentang desain dan rancangan konstruksi bangunan yang meliputi kekuatan bangunan (firmitas), estetika bangunan (venustas), dan fungsi bangunan (utilitas). Untuk masuk di jurusan ini paling tidak harus memiliki ketertarikan pada matematika, menggambar, seni, dan teknologi.

Beberapa kampus yang membuka jurusan arsitektur di Indonesia seperti Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Brawijaya (UB), dan Universitas Diponegoro (UNDIP).

Prospek karier dari jurusan ini terbuka lebar mulai dari menjadi seorang Arsitektur, bekerja sebagai Konsultan Arsitektur, Peneliti di bidang Urban Development, Kontraktor, bahkan Quantity Surveyor.

2. Jurusan Teknik Mesin

Jurusan bisa dipertimbangkan bagi siswa SMK Program Keahlian Teknik Mesin yang setelah lulus ingin melanjutkan kuliah. Kamu yang sudah nggak asing lagi dengan bidang permesinan, pastinya akan lebih mudah mempelajari setiap mata kuliah di jurusan ini.

Selain belajar mengenai cara pemeliharaan mesin, perancangan mesin, dan teknik produksi mesin, kamu juga dapat memperdalam beberapa cabang ilmu dari teknik mesin seperti mekanika, kinematika, dan termodinamika.

Lulusan jurusan ini bisa bekerja sebagai Mechanical Engineer, Designer, Teknisi, maupun Operator di banyak perusahaan seperti di industri otomotif, industri dirgantara, industri manufaktur, bahkan industri minyak dan gas.