“Sudah saatnya Indonesia menjawab tantangan dengan membangun kemampuan dan fasilitas terkini dalam memajukan penelitian “omics” di Indonesia yang mampu bersaing secara internasional,” tandas Menristek BRIN.
Baca Juga: Temui Ilmuwan Asal Indonesia di Korea, Jokowi Janji Kembangkan Badan Riset
Sebagai informasi, Omics adalah analisis molekul biologi secara komprehensif atau global. Teknologi “omics”, termasuk genomics, transcriptomics, proteomics, dan metabolomics, telah menghasilkan sejumlah besar data, dari urutan dan ekspresi gen ke protein dan pola metabolit. Teknologi ini memiliki potensi besar untuk diaplikasikan misalnya untuk menilai peran keterlibatan genetika dalam timbulnya penyakit seperti obesitas, dan juga dalam pengembangan precision medicine.
Jika dikembangkan di Indonesia, teknologi Omics akan sangat bermanfaat karena melihat Indonesia yang kaya akan keanekaragaman hayati dengan kekayaan genomik. Penguasaan teknologi ini penting untuk kemajuan Indonesia. Pasalnya, teknologi ‘omics’ pada umumnya masih didominasi oleh negara-negara maju.
(Feby Novalius)