Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pelajar Indonesia Raih Banyak Medali di Ajang Kompetisi Inovasi hingga Riset Thailand Inventors 2024

Timothy Gishelardo , Jurnalis-Jum'at, 09 Februari 2024 |10:15 WIB
Pelajar Indonesia Raih Banyak Medali di Ajang Kompetisi Inovasi hingga Riset Thailand Inventors 2024
Pelajar Indonesia Meraih Medali di Thailand Inventors 2024. (Foto: Okezone.com/MPI)
A
A
A

JAKARTA - Tim Peneliti Labschool Cibubur meraih medali di ajang Thailand Investors 2024. Hal tersebut diperoleh lima tim peneliti muda Indonesia yang terdiri dari tiga puluh pelajar SMA Labschool Cibubur.

Adapun raihannya berupa dua medali emas, tiga medali perak dan satu kategori penghargaan khusus dalam ajang Internasional Intellectual Property, Invention, Innovation and Technology Exposittion (IPITEX) di Thailand.

Ajang IPITEX atau yang dikenak dengan Thailand Inventors 2024 digelar di Bangkok 2-6 Februari 2024. Ajang ini mengkompetisikan inovasi, riset dan penemuan teknologi yang diselenggarakan Pemerintah Thailand, di bawah Dewan Riset Nasional Thailand (NRCT).

Ajang ini diikuti oleh 25 negara dengan 600 karya penelitian dan penemuan. Mereka berasal dari Thailand sebagai tuan rumah, Korea Selatan, China, Taiwan, Kroasia, Polandia, Saudi Arabia, Rusia, Iran, Singapura, India, Inggris, Mesir, Jepang, Malaysia, Sudan, Kanada dan lainnya.

Selain diikuti peneliti muda, IPITEX 2024 diikuti peneliti mahasiswa, perusahaan swasta dan para peneliti dari lembaga riset negara peserta.

SMA Labschool Cibubur menjadi sebagai salah satu peserta dari Indonesia dengan mengirimkan 5 tim yang terbagi dalam 4 kategori penelitian dan penemuan yaitu konstruksi, teknologi, personal care, dan perlindungan lingkungan hidup.

Hasilnya, Tim Fibrete yang menemukan konsentrat beton konstruksi dari abu daun bambu berhasil meraih medali emas. Tim pureverve yang menemukan pembuatan pomade, atau jel rambut ramah lingkungan dan sehat bagi rambut berbahan kedelai hitam meraih medali emas sekaligus medali khusus.

Tim a charm yang membuat aplikasi pengelolaan ternak ayam meraih medali perak, Tim Maple/ yang mempresentasikan penemuan kulit apel dan mangga untuk pembuatan kulit imitasi ramah lingkungan, meraih medali perak dan terakhir Tim Charncorn yang mempresentasikan pemanfaatan limbah jagung untuk pewarna hitam tekstil ramah lingkungan/ meraih medali perak.

Keikutsertaan peserta Indonesia berada di bawah Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (Innopa), sebuah asosiasi yang menghubungkan para inovator di indonesia untuk pengembangan ide inovasi ke tingkat internasional dan berada di bawah asosiasi inovator dunia yaitu Ifia dan Wiipa.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement