MALANG - Wajah siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Desa Tegalweru, Dau, Kabupaten Malang, terluka parah akibat perkelahian bersama temannya. Korban berinisial R (10) warga Petungsewu, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, diduga terlibat perkelahian dengan teman satu sekolahnya di sebuah MI di Desa Tegalweru, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, saat jam istirahat.
Dari informasi yang dihimpun, Rabu (1/11/2023) kejadian perkelahian hingga mengakibatkan korban berinisial R (10) warga Desa Petungsewu, Kecamatan Dau, terluka parah di bagian mukanya. Bahkan dari informasi, korban diketahui sampai mendapat perawatan lebih lanjut di RS UMM, dengan mendapat 15 jahitan.
BACA JUGA:
Perkelahian itu terjadi di sekolah sekitar pukul 13.30 WIB, pada Selasa (31/10/2023). Dimana awalnya korban dan pelaku berinisial H ini bermain, tapi tiba-tiba terjadi perkelahian antar anak di sebuah MI di Desa Tegalweru, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Diduga korban berinisial R (10) ini terlibat perkelahian dengan temannya.
Entah bagaimana ceritanya akhirnya tiba-tiba, terduga temannya mengejar si korban hingga terjadi kembali perkelahian dan tiba-tiba terduga pelaku, langsung melakukan sayatan cutter ke muka R. Dari foto yang diterima, korban menerima luka sayatan cukup parah.
Kemudian oleh ayah korban langsung membawa anaknya ini ke bidan desa, tetapi karena lukanya yang cukup parah akhirnya korban dilarikan ke RS UMM untuk penanganan lebih lanjut. Pihak kepolisian sudah turun tangan ketika menerima laporan tersebut, dimana Polsek Dau langsung mengecek kondisi korban ke RS UMM dan memanggil orang tua korban guna dimintai keterangan.
BACA JUGA:
Dari penyelidikan awal dan keterangan saksi-saksi, diduga korban terluka akibat sayatan cutter yang dibawa oleh H. Namun kepolisian masih belum detail melakukan pemeriksaan, sebab masih berhati-hati karena antara terduga pelaku dan korban, masih anak-anak.
(Marieska Harya Virdhani)