JAKARTA – Lato-lato merupakan mainan yang paling populer dan viral yang banyak dimainkan oleh berbagai kalangan masyarakat, khususnya anak-anak Indonesia.
Sebelumnya, mainan berupa dua bola plastik keras yang diadu dengan cara dibenturkan hingga berbunyi “clak” ini sempat populer di berbagai negara lainnya dengan nama lain, seperti klackers, clackers, click-clacks, clankers, hingga ker-bangers.
Lato-lato bahkan dikabarkan adalah mainan yang berasal dari Amerika Serikat.
Namun, di Amerika Serikat sendiri ternyata telah melarang permainan lato-lato sejak tahun 1971 setelah empat orang mengalami cedera serius akibat lato-lato.
Bahkan, bola plastik lato-lato beberapa kali pecah menjadi serpihan tajam dan melukai mata dua orang anak serta dua orang dewasa.
Sejak saat itu, Otoritas Pengawas Makanan dan Obat-obatan (FDA) AS mengeluarkan peringatan publik untuk melarang aktivitas bermain lato-lato.