Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Membangun Persaudaraan Muslim Indonesia dan Australia Melalui AIMEP 2019

Membangun Persaudaraan Muslim Indonesia dan Australia Melalui AIMEP 2019
Peserta AIMEP 2019 dari Indonesia (Foto Marini Sayuti)
A
A
A

“Selama pertemuan dengan komunitas muslim dan juga interfaith community di Australia, para peserta sangat antusias memberikan pertanyaan-pertanyaan terkait isu yang sedang berkembang. Program ini memfasilitasi mereka yang memiliki visi dan misi untuk memberikan perspektif yang lebih baik terhadap kedua negara,” kata Rowan.

Selain bertemu dengan sejumlah komunitas dan lembaga keagamaan di Australia, mereka juga berkunjung ke sejumlah sekolah dan berdiskusi tentang system pendidikan disana. Salah satu sekolah yang dikunjungi adalah sekolah swasta Kristen, Balcombe Grammar.

Para peserta diajak mengelilingi sekolah dan bertemu langsung dengan siswa dan kepala sekolah disana. Menurut Irfan, sekolah ini sangat berbeda dengan sekolah yang ada di Indonesia.

“Mereka dapat memilih mata pelajaran yang mereka sukai, dan nilai pribadi atau kualitas pribadi pada diri siswa sangat diutamakan. Jadi para siswa memiliki rasa humanity, toleransi yang tinggi, dan dapat menempatkan diri dalam pergaulan yang sangat multicultural.” ujar lulusan University College London tersebut.

 

Berbeda dengan Dita, peserta yang berasal dari Bogor, Jawa Barat ini mengungkapkan perbedaan pelaksanaan lembaga keuangan berbasis syariah di Australia dan Indonesia.

“Di Indonesia masyarakat masih belum paham perbedaan lembaga keuangan konvesial dan berbasis syariah, sementara masyarakat di Asutralia sudah familiar dan sistem yang lebih mengutamakan transparansi terhadap lembaga keuangan tersebut,” katanya.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement