JAKARTA - Masih usia produktif, sudah mendapatkan gelar profesor dan guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI). Dia adalah Profesor Dhianta. Belum usia 42 tahun, tetapi sudah mendapatkan gelar profesor.
Ayahnya adalah Prof Satryo Soemantri Brodjonegoro. Kakeknya yakni Profesor R. M. Soemantri Brodjonegoro. Prof Dhianta adalah keponakan Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro. Untuk sampai meraih gelar guru besar juga tidak mudah.
BACA JUGA:
Prof Dhianta merupakan lulusan sarjana FKUI, Master Dundee University, PhD Melbourne University. Dia juga memiliki jurnal penelitian dengan 43 paper di Scopus.
BACA JUGA:
Scopus adalah basis data rujukan dan abstrak milik Elsevier yang diluncurkan pada tahun 2004. Scopus mencakup hampir 36.377 judul dari sekitar 11.678 penerbit, yang mana 34.346 judul di antaranya adalah jurnal telaahan sejawat di bidang terkemuka, yakni ilmu hayati, ilmu sosial, ilmu kedokteran, dan ilmu kesehatan.
“Beliau sering menjadi pembicara national dan international dan saat ini menjadi Ketua Program Study Magister Pendidikan Kedokteran FKUI,” kata Dekan FKUI kepada Okezone, Senin (9/10/2023).
BACA JUGA:
Dia mempunyai mahasiswa bimbingan S1,S2 dan S3. Sang profesor juga menjadi wakil direktur IMERI (Indonesian Medical Education and Research Institute) Universitas Indonesia.
(Marieska Harya Virdhani)