“Jaga kadar vitamin D dan selalu mengecek kadar vitamin D dalam tubuh. Periksakan kadar vitamin D setiap enam bulan atau setahun sekali, namun pada kondisi-kondisi tertentu atau mengalami defisiensi periksa kadar vitamin D setiap tiga bulan untuk memastikan apakah sudah mencapai kondisi normal atau belum. Pemeriksaan kadar vitamin D ini dapat dilakukan di laboratorium-laboratorium besar atau rumah sakit,” kata dr. Gurmeet.
BACA JUGA:
Melalui webinar awam yang dimoderatori oleh dr. I Putu Eka Krisnha W, M.Biomed, SpPD-KP tersebut, dr. Gurmeet juga memberikan beberapa kiat yang bisa dilakukan masyarakat agar terhindar dari kekurangan vitamin D, yaitu konsumsi makanan kaya vitamin D, konsumsi suplemen vitamin D namun perlu pastikan terlebih dahulu kadar vitamin D dalam darah sebelum konsumsi suplemen, olahraga teratur (3 kali dalam seminggu), berjemur di bawah sinar matahari maksimal 10-15 menit di antara pukul 8-11 pagi, dan rutin cek kadar vitamin D dalam darah setiap 6 bulan.
(Marieska Harya Virdhani)