JAKARTA - Ini cara menghitung nilai SKD dan SKB CPNS 2024 dengan benar. Cara menghitung nilai SKD dan SKB merupakan informasi penting bagi peserta CPNS 2024 yang ingin mengetahui bagaimana perhitungan nilai dilakukan.
Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) merupakan dua tahapan utama dalam proses rekrutmen CPNS yang menentukan apakah seorang peserta lulus atau tidak.
Pemahaman yang mendalam mengenai bobot dan metode penghitungan nilai pada kedua tahapan ini sangat penting, agar pelamar dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin. Berikut adalah cara menghitung nilai SKD dan SKB CPNS 2024 yang dirangkum Okezone pada, Sabtu (16/11/2024).
Cara Menghitung Nilai SKD dan SKB CPNS 2024 dengan Benar
Bobot nilai SKD adalah 40%, sedangkan SKB memiliki bobot 60%. Meskipun demikian, cara perhitungan ini mungkin berbeda antar instansi, karena beberapa memiliki kriteria yang bervariasi dalam penilaian SKB.
Kedua nilai ini akan digabungkan untuk menentukan kelulusan peserta, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenPANRB) No. 27/2021 tentang Pengadaan PNS.
Pengolahan nilai SKB diserahkan kepada panitia seleksi masing-masing instansi, sedangkan integrasi nilai SKD dan SKB akan diolah oleh Ketua Panselnas.
Berikut cara perhitungannya:
• Bobot SKD adalah 40% dan SKB 60%.
• Nilai akhir dihitung dari total nilai SKD 40% + total nilai SKB 60%.
• Total SKD dihitung dengan cara membagi skor peserta dengan skor maksimal (550), kemudian dikalikan dengan bobot SKD 40%.
• Total SKB terdiri dari beberapa komponen: nilai SKB dengan sistem CAT memiliki bobot 50%, wawancara dengan bobot 30%, dan ujian tambahan dengan bobot 20%.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)