Hanya sejumlah perabotan saja yang berantakan dan gudang ATK yang terdapat kepulan asap tersebut diberikan garis polisi sementara. Petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan sendiri menduga, kebakaran itu terjadi karena adanya korsleting listrik dari gudang tersebut.
"Kebakaran di gudang sekolah itu diduga korsleting listrik dari bawah membakar kertas tisu dan sapu ijuk yang ada di gudang tersebut," kata Perwira Piket Gulkarmat Jakarta Selatan, Kusnanto.
Perwira Piket Gulkarmat Jakarta Selatan Kusnanto menambahkan, kebakaran itu diduga berawal saat salah satu pengurus sekolah melihat adanya asap digudang alat tulis kantor (ATK). Meski sempat dilakukan pemadaman menggunakan alat pemadam api beroda (APAB) sebanyak 2 tabung oleh pihak sekolah, api tak kunjung padam sehingga dilaporkan ke petugas Damkar.
"Hambatannya asap tebal sehingga untuk ke titik api harus memakai alat bantu pernapasan dan menggunakan blower untuk mengusir asapnya," katanya.
(Dani Jumadil Akhir)