JAKARTA - LAM-PTKes resmi menjadi satu-satunya Lembaga Akreditasi Internasional untuk Bidang Ilmu Kedokteran. LAM-PTKes adalah Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan di Indonesia.
Hal ini sangat didukung oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) karena kurangnya tenaga dokter di Indonesia. Diharapkan adanya lembaga akreditasi internasional ini dapat membuat banyak universitas kedokteran yang mumpuni untuk mencetak dokter-dokter berkualitas.
“Yang kita upayakan adalah bagaimana kita bisa menghasilkan dokter secepat mungkin, mengurangi gap sesuai standar WHO dan tentunya dokter yang harus kita hasilnya adalah dokter yang berkualitas dan harusnya kualitasnya internasional,” ujar Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan, Ariani Anaya, Kamis (4/7/2024).
Tujuan utama dari peresmian akreditasi internasional ini adalah memperkenalkan standar akreditasi internasional, menyediakan platform bagi institusi pendidikan bidang kedokteran untuk memperoleh akreditasi internasional, membangun kerjasama dengan lembaga akreditasi internasional dan regional, serta meningkatkan visibilitas LAM-PTKes di kancah internasional.
LAM-PTKes meningkatkan standar pendidikan kesehatan di tingkat nasional dan siap untuk memperluas layanannya secara internasional. Pengakuan dari beberapa lembaga internasional seperti World Federation for Medical Education (WFME) dan Asia Pacific Quality Register (APQR) telah diraih.
Selain itu, LAM-PTKes juga telah mempersiapkan instrumen akreditasi internasional, melatih asesor internasional, dan menyesuaikan mekanisme akreditasi agar memenuhi standar internasional.
Ini merupakan langkah awal LAM-PTKes untuk memfasilitasi Program Studi Kedokteran menuju tingkatan mutu pada level global yang selanjutnya akan diikuti oleh program studi di bidang kesehatan lain, dengan menerapkan jaminan mutu pendidikan terbaik.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)