DEPOK - Memaknai 10 November sebagai Hari Pahlawan tentunya dipahami oleh siswa di Indonesia. Sebagai hari libur nasional, kita dihimbau untuk merayakan hari ini sebagai penghormatan pada para pahlawan yang gugur karena berjuang. Lantas bagaimana makna pahlawan bagi siswa ini?
Kepada Okezone, Jumat (10/11/2023), sejumlah siswa menjelaskan makna pahlawan dalam hidup mereka. Ada yang mengambil tokoh agama, ada juga yang menyebut orangtua sebagai sosok yang berjuang dalam hidupnya. Mereka menjelaskan bahwa pahlawan merupakan sosok yang usahanya memperjuangkan hidup sangat berjasa dan patut dihargai. Jawaban mereka membuat hati terenyuh dan haru.
BACA JUGA:
1. Nizma Laila Azzahra, Kelas X-10, SMAN 1 Depok
Nizma menjelaskan bahwa sosok pahlawan di hidupnya adalah Nabi Muhammad SAW. "Jadi pedoman hidup dan pandangan hidup," alasan Nizma. Untuk merayakan Hari Pahlawan, Nizma akan mengikuti acara yang diselenggarakan oleh sekolahnya.
2. Vania Abhista, Kelas X-10, SMAN 1 Depok
Menanggapi sosok pahlawan temannya, Vania juga berpendapat yang sama. Ia merasa bahwa Nabi Muhammad SAW memang panutan yang diajarkan oleh agama Islam. "Bahkan dalam berakhlak pun sesuai ajaran Nabi Muhammad," terang Vania. Vania memberi ide perayaan Hari Pahlawan dengan berbagai lomba, seperti menghias kelas dengan tema pahlawan, atau cosplay sesuai pahlawan yang diidolakan siswa.
BACA JUGA:
3. Axel Marcellius, XI-7, SMAN 1 Depok
Ayah menjadi sosok pahlawan yang dipuja oleh Axel. Menurutnya, ayah rela meneteskan keringatnya dan berkorban sebesar apapun demi anaknya. "Meskipun dia ga bahagia, tapi kalo itu membahagiakan anaknya akan dilakukan," ungkap Axel menjelaskan sosok ayah. Dalam merayakan Hari Pahlawan pada 10 November nanti dengan mengucapkannya pada sang ayah.
4. Naufal Haidar Arash, XI-10, SMAN 1 Depok
Melihat perjuangan ayahnya, Arash merasa bahwa sang ayah pahlawan yang sangat berjasa di hidupnya. "Ayah itu orang yang memperjuangkan dan membesarkan keluarganya," jelas Arash. Arash sangat berterima kasih kepada ayahnya karena telah mencari nafkah untuknya dan keluarga.
Pada Hari Pahlawan, Arash akan mengapresiasi perjuangan sang ayah dengan mengucapkan "Selamat Hari Pahlawan" padanya. Karena Arash percaya bahwa, "Tanpa seorang ayah, keluarga akan susah."