SURAKARTA - Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta belajar tentang literasi keuangan melalui The Gade Sociopreneurship Challenge. Kegiatan ini merupakan kompetisi ide bisnis sosial dan starup sosial bagi mahasiswa seluruh Indonesia yang diinisiasi oleh PT Pegadaian.
Acara ini bertujuan memberdayakan sociopreneurship pemuda untuk dampak yang berkelanjutan dan meningkatkan literasi keuangan millenials. Dalam kegiatan ini, dihadiri oleh Prof. Drs. Djoko Suhardjanto, M.Com. (Hons), Ph.D., Ak., selaku Dekan FEB UNS; Eka Febriansyah selaku Direktur Jaringan, Operasional, dan Penjualan Pegadaian dan Catur Sugiarto, S.E., M.SM.,M.Rech.,Ph.D.,CDMP., selaku Kepala Inkubator Bisnis UNS Innovation Hub.
BACA JUGA:
The Gade Sociopreneurship Challenge merupakan kompetisi ide bisnis sosial dan startup sosial bagi mahasiswa seluruh Indonesia yang diinisiasi oleh PT Pegadaian. Berkolaborasi dengan Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) sebagai wadah inkubasi para pemuda dalam menciptakan kebermanfaatan sosial melalui wirausaha sosial. Pemuda didorong menjadi youth sociopreneur melalui ide bisnis atau usaha dengan melihat masalah dan kebutuhan sosial sebagai peluang untuk meningkatkan dampak berkelanjutan dari masyarakat. Ide bisnis ini akan diusulkan dalam The Gade Sociopreneurship Challenge yang akan menjawab atau mendukung salah satu tujuan Sustainable Development Goals’s sehingga dapat mendukung capaian SDG’s Indonesia tahun 2030.
BACA JUGA:
Catur Sugiarto, S.E., M.SM.,M.Rech.,Ph.D.,CDMP., selaku Kepala Inkubator Bisnis UNS Innovation Hub dalam sambutannya menyampaikan bahwa diperlukan acara seperti ini untuk meningkatkan prosentase program wirausaha di tingkat nasional. Program The Gade Sociopreneurship hadir menjadi salah satu solusi UNS menampung kebutuhan mahasiswa untuk berwirausaha.
“Dengan adanya program ini, kami berharap ekosistem kewirausahaan dan inovasi di perguruan tinggi khususnya di UNS semakin berkembang. Kami menyambut baik acara ini, sebuah kehormatan untuk kami sebagai universitas yang telah menyumbangkan 7% lulusan kami yang sudah berwirausaha,” ujar Catur dalam keterangan tertulis, Rabu (11/10/2023).