Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Soroti Polemik PPDB, Perindo Tekankan Pentingnya Pemerataan Kualitas Pendidikan

Carlos Roy Fajarta , Jurnalis-Sabtu, 08 Juli 2023 |12:50 WIB
Soroti Polemik PPDB, Perindo Tekankan Pentingnya Pemerataan Kualitas Pendidikan
Foto: MNC Portal
A
A
A

JAKARTA - Politikus Muda Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Manik Marganamahendra menyoroti pentingnya pemerataan kualitas infrastruktur dan tenaga pengajar untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

"Saya melihat PPDB zonasi ini salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk menghimpun rasa keadilan dari masyarakat," ujar Manik dalam Diskusi Polemik MNC Trijaya, 'PPDB dan Potret Pendidikan Kita' pada Sabtu (8/7/2023).

Dikatakannya, sejumlah masalah kecurangan terkait pemalsuan KK, surat domisili ditemukan bukan hanya zaman zonasi dan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) saja namun saat muncul istilah sekolah favorit membuat oknum keluarga peserta didik memalsukan nilai UN bahkan menyogok untuk bisa diterima di sekolah favorit.

"Yang menjadi masalah kita terlalu sibuk dengan administrasi, tapi mengabaikan kualitas institusi pendidikan kita yang harus merata," ungkap Manik.

Oleh karena itu, dia menekankan proses rekrutmen harus mengedepankan kualitas. Apalagi kata dia literasi membaca anak Indonesia masih kurang baik, kemampuan matematika dan sains juga ia sebut masih rendah.

"Kualitas pendidikan kita belum optimal. Kita harus membuat sistem pendidikan yang memiliki daya ungkit baik untuk semua kelas masyarakat, bukan untuk kelas masyarakat tertentu. Kesenjangan sekolah favorit dengan sekolah biasa itu terasa beda mulai dari infrastruktur dan kualitas pengajar nya," kata pria lulusan SMAN1 Bogor tersebut.

Dikatakan Manik adanya kesenjangan pendidikan adalah situasi yang tidak terbantahkan saat ini dengan belum samanya kualitas infrastruktur pendidikan dan sumber daya manusia tenaga pendidik di setiap daerah.

"Memang ada kesenjangan disparitas. Harus ada pemberian rasa keadilan dengan memperbaiki kualitas pendidikan dan infrastruktur oleh pemerintah. Perlu ada metode alternatif yang bisa diberikan pemerintah agar pendidikan ini merata tidak hanya di sekolah tertentu dan masyarakat dengan ekonomi tertentu. Jadi jangan hanya soal administrasi semata," tutup Manik.

(Fahmi Firdaus )

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement