Dalam paparannya, Sam menyinggung kehadiran kalkulator dan search engine yang dulu juga sempat mendapat penolakan di dunia pendidikan lantaran segala informasi bisa diketahui hanya dengan membuka Google. Alih-alih menolaknya, Sam menyarankan masyarakat memanfaatkannya.
"Teknologi yang Anda katakan, ini seperti alat baru yang dimiliki manusia. Dengan alat baru, kreativitas manusia, kemampuan, potensi, dan harapan manusia juga meningkat. Jika potensi setiap siswa akan naik maka kecepatan belajar setiap siswa akan naik," tutur Sam.
(Erha Aprili Ramadhoni)