Keputusan Menteri itu sejalan dengan tema Hardiknas 2023,"Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar".
"Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di madrasah, 100 persen mengikuti kebijakan Kemendikbudristek. Kemenag hanya melakukan adaptasi sesuai kebutuhan pembelajaran pada madrasah dalam rangka penguatan Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab yang menjadi ciri khasnya," kata Yaqut.
Pada 2022, kata dia, 2.471 lembaga madrasah telah menerapkan kurikulum merdeka. Sementara tahun ini, ada 26.169 lembaga madrasah dari jenjang RA, MI, MTs, dan MA/MAK yang menerapkan kurikulum merdeka.
( Muhammad Fadli Rizal)