BENGKULU - Sebanyak 52 siswa di sebuah SMP di Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, nekat melukai lengannya secara massal.
Perbuatan ini kompak dilakukan bersama oleh pelajar dari semua kelas di sekolah itu.
Namun, mereka tidak melakukannya dengan menggunakan benda tajam untuk menggores lengannya. Hal ini mereka lakukan karena terpengaruh dari media sosial.
Serta ingin mengikuti sebuah trend yang sedang ramai diperbincangkan di TikTok.
Perbuatan yang tidak patut ditiru ini mereka lakukan lantaran ingin mencari jati diri. Tak berhenti sampai di situ, perbuatan ini juga dipengaruhi dengan faktor pelajar yang kerap dimarahi orangtua di rumah.
Kapolres Bengkulu Utara, Polda Bengkulu, AKBP Andy Pramudya Wardana mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan siswa-siswi melukai tangan. Seperti, ingin mencari jati diri yang terinspirasi dari media sosial dan faktor di keluarga siswa/i.
Follow Berita Okezone di Google News