JAKARTA - Apa yang akan kamu lakukan saat smartphone tidak dapat berfungsi lagi? Merasa panik? Jelas, Kita kemungkinan besar akan berusaha memperbaiki smartphone agar dapat berfungsi kembali karena banyaknya data-data penting yang tersimpan di dalamnya.
Smartphone sudah menjadi bagian penting dari kehidupan, khususnya untuk gen Z, si generasi yang paling akrab dengan teknologi.
Kenyamanan dan kemudahan yang diberikan oleh smartphone menjadikan individu bergantung padanya atau yang dikenal dengan istilah nomophobia. Apa sih itu?
Apa itu Nomophobia?
No-mobile-phone phobia atau Nomophobia merupakan istilah yang dikembangkan sejak tahun 2008 oleh Kantor Pos Inggris yang diciptakan saat menyelidiki kecemasan pengguna telepon genggam (SecurEnvoy, 2012).
King et al., (2013) mendefinisikan nomophobia sebagai ketidaknyamanan yang dirasakan oleh individu saat tidak berada di dekat telepon genggam atau perangkat komunikasi virtual lain yang biasa digunakan.
Di lain sisi, Yildirim (2014) mendefinisikan istilah tersebut sebagai ketakutan psikologis akan hilangnya akses kepada telepon genggam.