Stop Bullying! Kenapa Sih Pelajar Tega Aniaya Teman?

Salsyabila Sukmaningrum, Jurnalis
Sabtu 30 September 2023 13:21 WIB
Ini alasan anak atau pelajar tega menganiaya temannya (Foto: Freepik)
Share :

3. Meluapkan Masalah di Rumah

Anak yang berasal dari keluarga yang melakukan kekerasan lebih besar kemungkinannya untuk melakukan intimidasi karena sudah terbiasa diperlakukan dengan kekerasan. Anak-anak dengan orang tua yang terlalu membebaskan dan kurang mengawasi juga mungkin melakukan intimidasi . Ini muncul karena mereka terbiasa berkuasa dan hidup tanpa kendali. Seringkali anak yang suka diejek atau dirundung saudara kandungnya di rumah akan melakukan perundungan di luar rumah untuk mendapatkan kembali perasaan berkuasa dirinya.

 BACA JUGA:

4. Mencari Kepuasan Semata

Ada tipe anak yang senang mencari keributan dan melakukan intimidasi membuat gembira dan drama dalam hidup mereka. Mereka juga melakukan intimidasi karena kurang perhatian dan pengawasan dari orang tuanya dan akhirnya bullying menjadi pelampiasan untuk mendapatkan perhatian. Di sisi lain anak-anak yang kurang memiliki empati sering kali senang menyakiti perasaan orang lain. Mereka tidak hanya punya perasaan berkuasa yang mereka peroleh dari menindas orang lain, namun mereka mungkin menganggap lelucon yang menyakitkan itu lucu.

5. Balas Dendam

Beberapa anak yang pernah menjadi korban penindasan mencari cara untuk membalas atau membalas dendam mereka. Anak-anak ini sering disebut sebagai ‘korban penindasan’, dan mereka sering merasa dibenarkan dalam tindakan mereka karena mereka juga pernah dilecehkan dan disiksa. Terkadang, anak-anak ini menargetkan seseorang yang lebih lemah atau lebih rentan dari mereka. Setelah mendapatkan kekuasaan yang mereka ingin balaskan, mereka seringkali mengejar orang yang pernah menindas mereka sebelumnya.

Perilaku bullying, penindasan, perundungan, hingga kekerasan sangatlah tidak dibenarkan. Jika tidak dihentikan, tindakan ini akan memicu hal-hal yang tidak diinginkan. Korban bullying biasanya akan merasa lebih rendah, malu, hingga dikucilkan dari publik. Tak sedikit yang akhirnya melakukan tindakan ceroboh bahkan mengakhiri hidup karena tidak kuat mendapat penindasan dari lingkungan.

(Marieska Harya Virdhani)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya