JAKARTA - Untuk membangun sinergi antara kampus Indonesia dengan kampus kelas dunia, sebanyak 87 profesor tergabung dalam program World Class Professor (WCP) yang digelar Kemendikbudristek.
Adapun 76 profesor itu dari kampus luar negeri, diaspora Indonesia yang berkiprah di perguruan tinggi dan lembaga riset dunia dan 11 profesor dari dalam negeri.
Menurut Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Diktiristek) Kemendikbudristek Prof Nizam mengatakan, melalui WCP Kemendikbudristek ingin adanya pertukaran ide ataupun praktik baik dari pakar kelas internasional dan juga keahlian dari profesor ke dalam kampus Tanah Air. Sekaligus bisa membawa karya dari akademisi di dalam negeri ke panggung dunia.
Baca Juga: Soborno Bari, Anak 9 Tahun Jadi Profesor Termuda di Dunia
Nizam menjelaskan, WCP memiliki 2 tujuan. Pertama, membawa pengalaman-pengalaman para pakar kelas dunia untuk bisa membangun kapasitas penelitian dosen dan peneliti. Khususnya kapasitas para dosen muda melalui bimbingan para profesor kelas dunia ini.