Mahasiswa ITERA Gagas Daur Ulang Limbah Jagung dan Padi Jadi Paving Block

Neneng Zubaidah, Jurnalis
Selasa 07 September 2021 13:02 WIB
Foto: Dok ITERA
Share :

JAKARTA - Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA) mengagas ide daur ulang (recycling) limbah tongkol jagung (zea mays) dan sekam padi (oryza sativa) sebagai subtitusi atau pengganti pasir untuk menambah kekuatan tekan paving block dan lebih ramah lingkungan

Mereka adalah Abdul Khanafi dari Prodi Teknik Petambangan, Dewi Nur Azizah dan Adelia Pragesti dari Program Studi Teknik Biomedik. Ide mereka berhasil meraih juara favorit dalam ajang lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional Nucleon Science Paper Contest Tahun 2021. Dalam kegiatan yang mengangkat tema “Young Generation to Achive Suistanable Development”. Lomba tersebut diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Fisika Universitas Negeri Malang.

Ketua Kelompok Abdul Hanafi mengatakan, latar belakang terbentuknya ide memanfaatkan limbah jagung tersebut karena melihat kondisi daerah Lampung yang memiliki produksi jagung, padi dan singkong yang melimpah. Limbah tersebut selama ini belum dimanfaatkan dengan optimal oleh masyarakat.

“Untuk itu kami mencoba menggagas ide memanfaatkan tongkol jagung dan sekam padi untuk campuran pembuatan paving block untuk menambah kuat tekan paving block,” ujar Abdul Hanafi melansir laman resmi ITERA di itera.ac.id, Senin (6/9/2021).

“Kami mencoba menggagas ide memanfaatkan tongkol jagung dan sekam padi untuk campuran pembuatan paving block untuk menambah kuat tekan paving block,” lanjutnya.

Baca juga: Mahasiswa Ini Bikin Teknologi Penyulingan Air Laut Menjadi Tawar

Abdul Hanafi menjelaskan dalam ide timnya tersebut, komponen tongkol jagung dan sekam padi yang akan dimanfaatkan dilakukan tiga tahapan pengolahan. Tahapan pertama yaitu proses pengalusan tongkol jagung dan pembakaran tongkol jagung serta sekam padi menjadi abu, tahap kedua yaitu pengolahan menjadi paving block dengan mencampurkan semua bahan, dan ditahap ketiga uji kuat tekan paving block.

Dalam melakukan percobaan, Abdul Khanafi beserta tim anggota melakukan studi pustaka mengenai kandungan yang terdapat dalam limbah tongkol jagung dan sekam padi. Kemudian melakukan perencanaan mix desain rasio dalam pembuatan paving block.

Uji coba inovasi tersebut dilakukan empat sampel yang terdiri dari satu sampel SNI sebagai tolak ukur dan tiga sampel penambahan abu sekam dan tongkol jagung dengan masing-masing penambahan 0.5% abu sekam padi dan 0.5% abu tongkol jagung pada setiap sampel. Rasio,air,dan kerikil yang digunakan untuk sampel sama agar lebih relevan karena variabel bebas diterapkan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya