Sebanyak 550 peserta tersebar di 12 Provinsi, dengan 200 murid hadir hari ini bertemu langsung Menteri untuk mendapatkan inspirasi. Para penerima saling berbagi pengalaman, ada yang menempuh hingga dua hari perjalanan sebelum tiba di Jakarta untuk mengikuti MPLS Ramah.
Mendikdasmen Abdul Mu’ti menekankan pentingnya percaya diri dan niat yang kuat.
“Cita-cita adalah niat yang mendorong kita, jangan pernah berhenti bermimpi dan yakin bahwa kalian bisa mewujudkannya,” ujar Abdul Mu’ti merujuk pada teori neurosains yang menyatakan niat mempengaruhi energi dan kerja otak.
Ia juga menegaskan bahwa setiap kemajuan besar berawal dari langkah kecil. Menurutnya carilah sahabat dan kegiatan produktif agar rindu kampung halaman tidak menghalangi fokus belajar. Meraih Beasiswa ADEM hanyalah permulaan, masih banyak jenjang beasiswa lanjutan menanti siswa berprestasi.
Peluncuran MPLS Ramah bersama penerima Beasiswa ADEM menandai era baru pendidikan karakter yang humanis dan afirmatif guna mencetak generasi Indonesia yang aktif, sehat, dan berdaya saing.
Kehadiran jingle, jeda ceria, serta prinsip inklusif tanpa perpeloncoan diharapkan menjadi budaya pendidikan baru yang bukan hanya dijalankan lima hari, melainkan menjadi standar adaptasi positif setiap tahun ajaran.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)