Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengenal Lebih Dekat Sejarah Makam Syekh Maulana Maghribi

Tim Okezone , Jurnalis-Senin, 19 Agustus 2024 |12:15 WIB
Mengenal Lebih Dekat Sejarah Makam Syekh Maulana Maghribi
Mengenal makam Syekh Maulana Maghribi (Foto: Mahasiswa Undip)
A
A
A

JAKARTA - Makam Syekh Maulana Maghribi merupakan salah satu makam penyebar Agama Islam tertua di Jawa. Makan ini terletak di Desa Ujungnegoro Kecamatan Kandeman Kabupaten Batang Jawa Tengah.

Objek wisata religi ini selalu ramai dikunjungi karena memiliki daya tarik tersendiri bagi para peziarah yang datang. Tiada tiket masuk yang dipatok oleh pengelola makam, hanya saja para peziarah harus mengisi kotak amal yang telah disediakan sebagai bentuk shodaqoh guna pengembangan makam.

Ketika masuk ke dalam lingkungan makam, pengunjung akan langsung disuguhkan dengan pohon pohon besar yang berada di sekitar makam. Selain itu yang menjadi daya tarik lainnya adalah makam ini terletak di atas Pantai Makam Syekh Maulana Maghribi di Desa Ujungnegoro, Kecanatan Kandeman, Kabupaten Batang Ujungnegoro, sehingga pengunjung dapat menikmati keindahan pantai ujungnegoro dari ketinggian.

makam

Syekh Maulana Maghribi memiliki nama asli Syekh Ibrohim Asmoro bin Jamaludin Husen yang berasal dari Hadratulmaut. Beliau melakukan pelayaran melalui jalur India. Tujuan pelayaran ini dilakukan adalah untuk mendakwahkan agama Islam ke seluruh belahan dunia termasuk tanah nusantara.

Sejarah masuknya Syekh Maulana Maghribi ini berlabuh mulai dari pasai yang membentuk perjalanan panjang termasuk di Jawa Tengah Ujungnegoro ini. Syekh Maulana Maghribi merujuk pada rombongan pendakwah yang berasal dari Kota Maroko di Afrika Utara, sehingga makam Syekh Maulana Maghribi ini tidak hanya di satu tempat namun juga berada di Wonobodro dan Yogyakarta.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement