YOGYAKARTA - Universitas Gadjah Mada (UGM) meluluskan doktor pertama yang berasal dari program studi (prodi) Ilmu Ketahanan Nasional Sekolah Pasca Sarjana.
Lulusan ini diraih Erlan Wijatmoko dengan disertasi terkait efektivitas undang-undang pemerintah Aceh dalam pembangunan daerah.
Ketua Program Studi Doktor Ilmu Tannas UGM Prof Armaidy Armawi mengatakan, Erlan Wijatmoko berhasil menyelesaikan pendidikan doktornya dalam waktu 2 tahun 10 bulan.
"Tak hanya menjadi lulusan doktor pertama prodi Ketahanan Nasional UGM, tetapi juga menjadi doktor Ilmu Ketahanan Nasional pertama di Indonesia sebab prodi doktor Ilmu Ketahanan Nasional UGM adalah prodi yang pertama dibuka di Indonesia," kata Armaidy Armawi, Rabu (10/1/2024).
Armaidy berharap, Erlan dapat memberikan kontribusi positif saat kembali ke instansi kerja di Pemkab Aceh Utara. Selain itu ilmu pengetahuan yang diperoleh bisa untuk memajukan masyarakat, dan turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara.
Erlan Wijatmoko merupakan mahasiswa Program Doktor Ilmu Tannas angkatan 2020. Dia berhasil mempertahankan disertasi berjudul Efektivitas Undang-Undang Pemerintah Aceh (UUPA) dalam Pembangunan Daerah Demi Terwujudnya Ketahanan Ekonomi Kabupaten Aceh Utara.
Dipromotori dan Ko-Promotor Prof Armaidy Armawi dan Prof Teuku Faisal Fathani. Ia berhasil lulus dengan pujian dengan IPK 3,98dalam sidang yudisium tanggal 22 Desember 2023.