Sang ayah, Aris Mugiarto yang kesehariannya bekerja sebagai juru parkir tukang service alat rumah tangga ini mengaku terpaksa harus menghentikan sekolah ketiga anaknya karena penghasilannya antara Rp30 ribu hingga Rp50 ribu setiap harinya hanya mampu untuk membiayai kebutuhan makan dan bertahan hidup sehari hari keluarganya.
BACA JUGA:
Terlebih setiap bulannya mereka harus menanggung beban biaya untuk membayar sewa kamar kontrakan yang mereka tempati sebesar Rp450 ribu. Ironisnya.lagi, keluarga ini bahkan mengaku belum pernah sama sekali tersentuh program bantuan dari pemerintah.
(Marieska Harya Virdhani)