Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

3 Prodi Pascasarjana UI Raih Akreditasi Internasional, Sejajar dengan Kampus Top Eropa

Fahmi Firdaus , Jurnalis-Kamis, 20 Juli 2023 |17:39 WIB
3 Prodi Pascasarjana UI Raih Akreditasi Internasional, Sejajar dengan Kampus Top Eropa
Foto: dok UI
A
A
A

DEPOK - Universitas Indonesia (UI) menambah jumlah prodi berakreditasi internasional, melalui prodi pascasarjana dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).

Akreditasi tersebut diperoleh dari Akkreditierungsagentur fur Studiengange der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik (ASIIN) secara penuh, tanpa syarat, dengan masa berlaku 5 tahun (23 Juni 2023–30 September 2028).

Ketiga prodi tersebut adalah S2 Ilmu Fisika, S2 Ilmu Material, dan S2 Biologi. Sebelumnya, UI telah memiliki empat prodi sarjana yang sudah memeroleh ASIIN, yakni prodi S1 Matematika, S1 Fisika, S1 Biologi, dan S1 Geografi.

ASIIN merupakan lembaga independen, berbasis di Jerman, untuk penjaminan mutu pendidikan tinggi yang berfokus pada bidang Teknik, Informatika, Sains, Matematika, Ekonomi, dan Medis.

Kepala Unit Penjaminan Mutu Akademik FMIPA UI, Denny R. Silaban, mengatakan, akreditasi tersebut menandakan bahwa pembelajaran pascasarjana dari ketiga prodi itu dinilai telah sejajar dengan Level 7 Kerangka Kualifikasi Eropa untuk Pembelajaran Seumur Hidup (European Qualifications Framework for Life-long Learning–EQF LLL).

“Semua program S2 di FMIPA UI menawarkan dua jalur, yaitu Jalur Kuliah dan Jalur Riset. Ketiga program studi terakreditasi untuk kedua jalur tersebut,” ujar Denny, Kamis (20/7/2023).

Dikatakannya, rangkaian kegiatan menuju akreditasi ASIIN ini telah dimulai sejak Juni 2022. Diawali dengan koordinasi dan konsolidasi ketiga prodi bersama pimpinan FMIPA UI, pembentukan tim di tingkat fakultas dan masing-masing prodi, melakukan pendaftaran ke pihak ASIIN, penyusunan joint Self Assessment Report (SAR) beserta dokumen-dokumen pendukung, hingga kegiatan visitasi. Kegiatan visitasi secara daring dilaksanakan pada Maret.

Adapun fasilitas yang dikunjungi tersebut, antara lain Laboratorium Departemen Fisika, Laboratorium Departemen Biologi, Gedung Integrity Laboratory and Research Centre (ILRC), perpustakaan, Klinik Satelit, Rumah Sakit UI, ruang kelas, serta Sarana Olah Raga (SOR).

“Visitasi ini juga melibatkan pimpinan di tingkat universitas, fakultas, departemen, prodi, dosen, mahasiswa, industri pengguna lulusan, serta para kepala laboratorium,” pungkasnya.

Sementara itu, Dekan FMIPA UI Dede Djuhana, menambahkan, FMIPA UI berkomitmen untuk menjaga dan meningkatkan mutu pembelajaran menjadi kunci keberhasilan dalam memperoleh akreditasi ASIIN.

“Tolok ukur keberhasilan prodi-prodi tersebut dalam memperoleh akreditasi ASIIN adalah FMIPA mencoba menerapkan standar-standar mutu yang dituntut dalam kualifikasi internasional,”ujarnya.

“Bukan hanya pada prodi yang akan mengikuti akreditasi internasional, melainkan juga ke semua prodi yang ada di FMIPA UI,”lanjutnya.

Faktor keberhasilan lainnya kata dia juga ada pada kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya dosen, serta laboratorium yang ada di departemen dan prodi, yang mampu menghadirkan pembelajaran yang berkualitas tinggi.

Pencapaian ini juga sejalan dengan upaya FMIPA UI dalam mempersiapkan mahasiswa agar menjadi lulusan yang berwawasan global dan mampu bersaing di kancah internasional.

“Saat ini FMIPA UI juga sedang dalam proses re-akreditasi Royal Society of Chemistry (RSC) untuk Prodi S1 Kimia yang masa berlaku akreditasi RSC-nya akan berakhir pada Desember 2023,” tutup Dede.

(Fahmi Firdaus )

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement