JAKARTA - Tengah viral sebuah video di TikTok yang menunjukkan seorang guru tengah memberi simulasi tentang bahaya merokok kepada murid-muridnya.
Video tersebut diunggah oleh akun TikTok bernama @aricahyani9000 yang sudah mendapatkan viewers sebesar 17.4 juta tayangan.
Dalam video berdurasi 1 menit 44 detik tersebut, terlihat seorang guru yang dikelilingi murid-muridnya akan memulai simulasi berbahaya merokok.
Sang guru sudah mempersiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk simulasi seperti botol mineral besar, rokok, lilin malam dan air untuk mengisi botol tersebut.
"Anak-anak hari ini kita melihat bahaya merokok, ya" ujar sang guru memulai simulasinya.
Terlihat rokok yang sudah dinyalakan ditempelkan di ujung botol menggunakan lilin malam, sementara botol juga sudah diisi air.
Sang guru kemudian membuka lakban di bawah botol yang sudah dilubangi untuk mengeluarkan air di dalam botol dan menunggu reaksi dari rokok yang sudah dinyalakan. Tak lama ia kemudian mengeluarkan tisu.
Follow Berita Okezone di Google News
"Anak-anak, tisu ini mari kita anggap sebagai paru-paru kita ya. Kita coba ya. Kita lihat (efek) dari satu batang ya," jelas sang guru.
Setelah mengeluarkan tisu, sang guru membuang rokok yang menyala itu dan menggantikannya dengan tisu yang disimulasikan sebagai paru-paru manusia.
Tak lama, setelah tisu dieratkan di kepala botol, muncul hasil atau dampak negatif merokok berupa flek berwarna coklat yang menempel di tisu tersebut.
"Ini satu batang saja, seandainya sehari orang merokok itu satu pack. (Flek) ini akan lebih dari ini di paru-paru kita. Itu baru satu hari. Kalau dia merokoknya satu tahun, paru-parunya seperti apa?" jelasnya.
Sontak unggahan ini pun mendapatkan banyak komentar beragam dari para netizen. Tak sedikit dari mereka yang mendukung cara guru ini mengedukasi para pelajar tentang bahaya merokok.
"kalo belajar nya kek gini seru (emoji senyum) pasti jadi guru favorit siswa" tulis akun Alrez Alfariz.
"EDUKASI YG BAGUS UNTUK PARA REMAJA" tulis akun Rhezyu.
"ibunya keren bgt ngajarnya" tulis akun midy rhmn.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sendiri juga sudah mengungkapkan bahaya merokok terutama bagi anak dan remaja.
Ada beberapa bahaya yang akan dialami, di antaranya adalah, mengganggu prestasi belajar, gangguaan kecerdasan dan kemampuan belajar. Perkembangan paru-paru juga akan terganggu.
Selain itu juga anak dan remaja jika merokok nantinya akan mudah terinfeksi penyakit seperti meningitis, infeksi telinga tengah, pneumonia, bronchitis, asma, limfoma, dan leukimia.
Rokok juga bisa menyebabkan sulit sembuh bila anak atau remaja sakit karena sistem kekebalan tubuhnya yang menurun.