JAKARTA - Indrayana Centre for Government, Constitution, and Society (INTEGRITY) Law Firm kembali menggelar INTEGRITY Scholarship di tahun kedua. Sebanyak 12 finalis telah diumumkan pada Jumat 11 November 2022.
Para finalis itu sebelumnya melewati rangkaian seleksi berkas, karya tulis ilmiah dan video presentasi. Mereka merupakan hasil seleksai dari 389 peserta yang mendaftar melalui google form.
Prosesnya berjalan setelah peserta mengirimkan berkas persyaratan, kemudian diseleksi dan telah diputuskan 12 finalis dari berbagai perguruan tinggi.
“Sejak awal, 12 finalis ini sudah bersaing secara ketat. Ada seleksi berkas, karya tulis, video presentasi, dan 12 finalis inilah yang akan memperebutkan piala bergilir beasiswa dan kesempatan magang serta bekerja di kantor INTEGRITY Jakarta atau Melbourne. Dengan proses yang selektif, kami berharap 12 finalis ini dapat ditempa menjadi tunas muda pejuang keadilan yang berintegritas,” ujar Denny Indrayana, Senior Partner INTEGRITY Law Firm yang menggenggam dua lisensi advokat di Indonesia dan Australia melalui keterangan tertulis, Sabtu (12/11/2022).
Mantan Ketua Pusat Kajian Antikorupsi FH UGM ini mengatakan, INTEGRITY Scholarship tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Di antaranya memperebutkan hadiah yang lebih besar, berupa uang tunai total lebih dari seratus juta, beasiswa full hingga lulus kuliah, living cost perbulan, peluang magang hingga bekerja di INTEGRITY Law Firm.
“Setelah membuka kantor cabang di Melbourne Australia, kami kembali mengadakan INTEGRITY Scholarship dengan hadiah yang lebih besar agar para mahasiswa lebih semangat dan semakin ketat persaingannya. Ada uang tunai di atas seratus juta, ada beasiswa hingga selesai kuliah, living cost perbulan, juga kami berikan peluang untuk magang dan bekerja di kantor INTEGRITY Indonesia maupun Australia,” ujarnya.
BACA JUGA:Beasiswa S1 untuk Guru PAUD akan Bisa Dilaksanakan Tahun 2023
Guru Besar Hukum Tata Negara ini mendirikan INTEGRITY Law Firm untuk didedikasikan tidak hanya menjadi lahan pencari rezeki (keuntungan) semata. Namun, lebih jauh yakni untuk berbagi, membantu yang tidak mampu, berkontribusi bagi penegakan hukum di Indonesia, salah satunya melalui program INTEGRITY Scholarship ini.
“Kami menyelenggarakan INTEGRITY Scholarship ini, memang sudah selaras dengan tujuan kami sejak awal mendirikan kantor INTEGRITY. Tidak hanya menjadi ladang rezeki atau keuntungan semata, tapi bagaimana agar INTEGRITY bermanfaat bagi orang banyak, bisa berbagi, menolong yang tidak mampu, membentuk generasi yang anti korupsi, anti mafia peradilan demi Indonesia yang lebih baik lagi,” pungkasnya.
(Arief Setyadi )