JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat mewajibkan seluruh sekolah yang ada di wilayahnya memiliki jalur evakuasi khusus dan titik kumpul massa yang dapat digunakan saat terjadi bencana.
Mitigasi tersebut disiapkan agar siswa bisa selamat saat dilanda bencana alam.
"Kita ingatkan semua sekolah harus memiliki titik kumpul di yang berada di lapangan olahraga atau upacara. Tentu kita perlu menguatkan kembali antispasi bencana," kata Kepala Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat II, Junaedi, Selasa (11/10/2022).
Menurut Junaedi, peristiwa robohnya tembok pembatas di MTsN 19 Jakarta yang menelan kobran jiwa menjadi pembelajaran bagi seluruh civitas sekolah maupun Dinas Pendidkan terkait.
Maka dari itu ia meminta agar mitigasi dini perlu dilakukan.
"Karenanya kita selalu mengupayakan mitigasi bencana untuk mengurangi risiko yang terjadi," kata dia.