Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rumus Kalium Nitrat dan Karakteristiknya

Fatmawati , Jurnalis-Selasa, 27 September 2022 |11:20 WIB
Rumus Kalium Nitrat dan Karakteristiknya
Ilustrasi Kalium Nitrat/Wikipedia
A
A
A

JAKARTA - Kalium nitrat adalah senyawa kimia dengan rumus kimia KNO3.

Sebutan lainnya adalah salpeter atau sendawa, yang biasa dimaknai sebagai peristiwa keluarnya gas dari dalam perut.

Termasuk ke dalam senyawa ionik yang terdiri dari ion kalium K+ dan ion nitrat NO-3.

Senyawa jenis ini menjadi salah satu sumber dari nitrogen.

Biasanya, kalium nitrat banyak digunakan sebagai campuran pupuk, penghilang tunggul pohon, propelan roket, dan kembang api.

Kalium nitrat menjadi bahan utama dalam pembuatan bubuk mesiu (bubuk hitam).

Sedangkan pada daging olahan, kalium nitrat bereaksi dengan hemoglobin dan mioglobin yang kemudian menghasilkan warna merah muda.

Pembuatan kalium nitrat bisa dilakukan dengan menggabungkan amonium nitrat dan kalium hidroksida dengan rumus:

NH4NO3 (aq) + KOH (aq) → NH3 (g) + KNO3 (aq) + H2O (l)

Cara lain yang tidak menghasilkan produk samping amonia bisa dilakukan dengan menggabungkan amonium nitrat dengan kalium klorida.

NH4NO3 (aq) + KCl (aq) → NH4Cl (aq) + KNO3 (aq)

Kalium nitrat juga dapat diproduksi dengan menetralkan asam nitrat dengan kalium hidroksida.

Reaksi ini sangat eksotermis dengan menggunakan rumus:

KOH (aq) + HNO3 → KNO3 (aq) + H2O (l)

Karakteristik yang Dimiliki Kalium Nitrat

Tiap senyawa pasti memiliki karakteristiknya masing-masing, sama halnya dengan kalium nitrat.

Berikut merupakan karakteristik yang dimiliki oleh kalium nitrat, yakni:

1. Memiliki kristal ortorombik pada suhu ruang dan akan berubah menjadi sistem trigonal pada suhu 129°C.

2. Sedikit mudah larut dalam air, tetapi semakin mudah larut seiring dengan kenaikan suhu.

3. Larutannya hampir netral dengan pH 6,2 pada suhu 14°C untuk 10% bubuk komersial.

4. Kalium Nitrat tidak higroskopis karena hanya menyerap 0,08% air dalam kelembaban relatif 80% selama lebih dari 50 hari.

5. Tidak larut dalam alkohol.

6. Tidak beracun.

7. Dapat meledak bila bereaksi dengan reduktor, namun tidak mudah meledak dengan sendirinya.

(Natalia Bulan)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement