JAKARTA - Mohammad Yamin adalah salah satu pahlawan nasional Indonesia. Pria kelahiran Talawi, Sawahlunto, Sumatera Barat, 24 Agustus 1903 ini memulai pendidikannya di Hollands Indlandsche School (HIS).
Setelah lulus dari HIS, Yamin melanjutkan ke sekolah guru di Bukittinggi kemudian ia merantau ke Pulau Jawa serta meneruskan pendidikan di Sekolah Pertanian dan Peternakan di Bogor pada 1923, namun tidak selesai.
Kemudian pada 1927, ia menyelesaikan pendidikan di Algemeene Middelbare School (AMS) Yogyakarta. Yamin melanjutkan pendidikannya dengan masuk Sekolah Hakim Tinggi di Jakarta, selesai pada 1932 dengan gelar Sarjana Hukum.
Karier politiknya dimulai ketika ia diangkat menjadi Ketua Jong Sumatera Bond pada 1926-1928.
Saat menjadi ketua Jong Sumatera Bond, Yamin memperlihatkan pemikiran yang matang dengan diterimanya usulan draf Sumpah Pemuda.
Saat Kongres Pemuda II yang dilaksanakan pada 28 Oktober 1928 ini, Yamin mengusulkan bahasa Indonesia dijadikan bahasa persatuan.