Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ini Sederet Inovasi yang Lahir Dari Perguruan Tinggi, Nakes Robot hingga Motor Listrik

Neneng Zubaidah , Jurnalis-Minggu, 09 Januari 2022 |12:06 WIB
Ini Sederet Inovasi yang Lahir Dari Perguruan Tinggi, Nakes Robot hingga Motor Listrik
Motor listrik buatan mahasiswa Universitas Budi Luhur (Foto: Kemendikbudristek)
A
A
A

JAKARTA - Perguruan tinggi semakin banyak melahirkan inovasi-inovasi yang berguna di tengah masyarakat. Tidak hanya di bidang kesehatan namun juga dibidang teknologi hingga pangan. Hal ini membuktikan bahwa Indonesia memiliki sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni untuk menciptakan karya bernilai tinggi.

Di awal pandemi misalnya, perguruan tinggi pun bergerak untuk mencari solusi. Universitas Gadjah Mada (UGM) contohnya, mereka membuat GeNose untuk mendeteksi virus Covid-19 melalui hembusan nafas. Atau Universitas Padjajaran (Unpad) yang melahirkan rapid test antigen CePAD.

Inovasi dari kampus pun semakin berkembang seiring adanya dukungan dari pemerintah maupun swasta. Sementara itu, pada 5-6 Januari 2022, Ditjen Diktiristek menggelar pameran inovasi perguruan tinggi di gedung D Kemendikbudristek.

Baca juga: Transformasi Digital, 4 Aplikasi dan 1 Fasilitas Baru Diluncurkan Ditjen Diktiristek 

Pameran ini diikuti oleh tujuh perguruan tinggi baik negeri maupun swasta di antaranya Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gunadarma, Binus University, Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Universitas Budi Luhur serta Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

Baca juga: UI GreenMetric 2021 Umumkan 10 Kampus Berkelanjutan Terbaik di Dunia

Masing-masing kampus membawa produk inovasi yang sudah berhasil dikembangkan dan dimanfaatkan secara nyata oleh masyarakat. Bahkan beberapa di antaranya telah mendapat penghargaan. Berikut deretan inovasi dari kampus yang dipamerkan.

1. ITS

ITS memamerkan produk unggulan mereka berupa Immersive ITS dan Robot Medical Assistant ITS (RAISA). Immersive ITS adalah suatu fasilitas di mana mahasiswa dan dosen dapat melaksanakan perkuliahan secara online melalui suatu ruang kelas virtual.

Sedangkan RAISA merupakan medical assistant untuk membantu tenaga kesehatan (nakes) di rumah sakit merawat pasien, terutama pasien Covid-19. Untuk meminimalisir penyebaran Covid-19, RAISA menjembatani komunikasi antara dokter dan pasien di rumah sakit dari jarak yang jauh. Hingga saat ini, RAISA sudah dihilirisasi dan digunakan di berbagai rumah sakit di Indonesia dan juga Wisma Atlet Jakarta.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement