JAKARTA β Selama lima tahun ini ada 1.200 judul buku yang berhasil terjual ke penerbit mancanegara. Buku jenis fiksi dan buku anak termasuk yang paling laris terjual.
Ketua Harian Panitia Pelaksana Kegiatan Indonesia Market Focus untuk London Book Fair 2019 Laura Bangun Prinsloo mengatakan, selama lima tahun terakhir sebanyak 1.200 copy right buku penulis Indonesia sudah berhasil terjual di berbagai pameran buku internasional.
ββ1.200 judul buku sudah terjual rights (hak cipta)-nya di mancanegara. Penerbit luar negeri membeli rights-nya untuk diterjemahkan ke bahasa mereka lalu investasi sendiri untuk distribusi dan produksi buku itu di negaranya,ββ katanya saat konferensi pers London Book Fair (LBF) 2019 di Kantor Kemendikbud kemarin.
Baca Juga: Kemendikbud: Penjualan Buku Meningkat tapi Pendapatan Penulis Menurun
Laura menjelaskan, genre buku fiksi dan buku anak termasuk yang laris penjualan lisensinya di luar negeri. Dia mengungkapkan, selama lima tahun ini penjualan lisensi menunjukkan tren yang positif sebab sebelum 2015 penjualan lisensi buku Indonesia ke mancanegara hampir tidak ada.
Ketua Komite Buku Nasional ini berharap khusus pada LBF yang akan digelar 12-14 Maret di Olympia, London nanti panitia menargetkan 50 judul buku bisa terjual. Dia mengatakan, banyak pihak mengatakan target 50 judul buku itu sebagai patokan yang ambisius.
ββTapi, kami tetap optimistis 50 judul bisa tercapai dengan semua kegiatan yang sudah kita lakukan sejak awal tahun lalu,ββ jelasnya.
Baca Juga: London Book Fair 2019 Jadi Kesempatan Indonesia Promosi ke Dunia
Dia menjelaskan, penjualan hak cipta buku memang tidak mudah. Karena itu, pihaknya sebelumnya sudah mengundang sekitar 12 penerbit untuk membeli hak cipta buku dengan harapan supaya pada LBF nanti ada transaksi penjualan buku yang sukses. Pada Maret ini, katanya, ada satu toko buku terkenal di Inggris yang menjual dan memamerkan 100 judul buku Indonesia dan mendapat sambutan hangat sebab baru dua hari pameran sudah terjual banyak buku.
ββKita berharap buku Indonesia makin banyak dibaca dunia internasional,ββ ujarnya.
Untuk mendukung target 50 penjualan hak cipta konten penerbitan di LBF 2019 ini, salah satu program yang disusun oleh panitia dan British Council sebagai mitra LBF bagi negara-negara market focus adalah memilih 12 penulis Indonesia untuk tampil di sejumlah acara di London yang bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan literasi Indonesia. Dua belas penulis yang mewakili beragam kategori buku itu adalah Agustinus Wibowo, Clara Ng, Dewi Lestari, Faisal Oddang, Intan Paramaditha, Laksmi Pamuntjak, Leila S Chudori, Nirwan Dewanto, Norman Erikson Pasaribu, Reda Gaudiamo, Seno Gumira Ajidarma, dan Sheila Rooswitha Putri. Adapun Seno Gumira Ajidarma telah dinobatkan sebagai Author of the Day untuk London Book Fair 2019.
Follow Berita Okezone di Google News