Adapun kegiatan KKN Tematik ini akan mulai dilaksanakan pada tahun 2019 mendatang. Pasalnya, pihak universitas dan Kementerian PUPR harus mempersiapkan dengan matang agar KKN bisa berfungsi maksimal.
"Kita kan butuh waktu mempersiapkannya, biar benar-benar baik. Kalau tiba-tiba sekarang kita lepas, kebingungan juga. Daerah yang tepat untuk KKN infrastruktur ini juga harus dipikirkan," jelasnya.
Adapun 22 perguruan tinggi yang berpartisipasi itu, yakni Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Negeri Manado, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Sulawesi Barat, Universitas Khairun, Universitas Negeri Papua, Universitas Trunojoyo dan Universitas Negeri Semarang.
Selain itu, universitas lainnya ialah Institut Pertanian Bogor, Universitas Palangka Raya, Universitas Borneo Tarakan, Universitas Riau, Universitas Jambi, UIN Sultan Thaha Saifuddin, Universitas Bangka Belitung, Universitas Bengkulu, Universitas Syiah Kuala, UIN Sumatera Utara, dan Universitas Cendrawasih. Selanjutnya ada juga Universitas Maritim Raja Ali Haji, UIN Ar-raniry, Universitas Negeri Manado.
(Rani Hardjanti)