MAKASSAR - Menyambut Hari Teknologi Nasional/Harteknas Ke-22 di Makassar pada 10 Agustus 2017. Universitas Mercu Buana memperkenalkan alat pengendali kecepatan kendaraan, yaitu Speed Limiter Itegrated Fatigue Analyzer/SLIFA.
Penemu alat ini Darwin Sebayang menjelaskan, alat pengendali kecepatan ini di maksudkan untuk menghindari kecelakaan fatal akibat kelelahan dan kantuk pengemudi.
"Alat ini untuk menghindari kecelakaan fatal akibat kelelahan," kata Darwin dalam keterangannya, Sabtu (12/8/2017).
Lalu, penemu SLIFA lainnya, Hadi Pranoto menambahkan, cara kerja alat tersebut ketika supir mengantuk maka kecepatan akan langsung menurun hingga 30 Km/Jam.