JAKARTA - Hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) menunjukkan masih rendahnya kompetensi para pahlawan tanpa tanda jasa di Tanah Air. Sebagian besar guru Indonesia tidak mampu mencapai nilai standar kompetensi minimum (SKM) yaitu 55. Namun, guru di tujuh provinsi ini meraih prestasi sebaliknya. Bahkan guru-guru di Yogyakarta membuktikan bahwa mereka paling kompeten dalam profesinya.
Laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Senin (4/12/2015) menyebutkan, ada tujuh provinsi dengan raihan nilai SKM di atas 55. Dengan kata lain, para guru di ketujuh provinsi tersebut telah mencapai yang target kompetensi profesi secara nasional.
Ketujuh provinsi tersebut adalah:
1. Daerah Istimewa Yogyakarta (62,58)
2. Jawa Tengah (59,10)