4. Politeknik Statistika STIS (Badan Pusat Statistik)
Lulusan Politeknik Statistika STIS bakal bekerja di Badan Pusat Statistik kamu akan secara otomatis diangkat menjadi PNS golongan IIc. Sedangkan untuk lulusan prodi DIV maka masuk golongan IIIa. Untuk gaji pokok CPNS lulusan STIS sifatnya sama dengan seluruh instansi pemerintah yang ada di seluruh Indonesia. Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2019, untuk besaran gaji pokok PNS berjenjang sesuai golongan dan lama masa kerja yang dikenal dengan masa kerja golongan (MKG).
5. Poltekip dan Poltekim (Kementerian Hukum dan HAM)
Politeknik Ilmu Pemasyarakatan atau Poltekip dan Politeknik Imigrasi atau Poltekip adalah sebuah Sekolah Tinggi Kedinasan yang juga berada di bawah naungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. Kedua sekolah tersebut didirikan atas pertimbangan adanya kebutuhan sumber daya manusia di bidang Pemasyarakatan dan Imigrasi. Ketika Anda sudah menjadi PNS di Kementerian Hukum dan HAM atau Kementerian Dalam Negeri sesuai dengan Perpres, maka kamu akan memperoleh tunjangan kinerja sebesar Rp1,93 juta sampai Rp27,57 juga.
6. STMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika)
STMKG juga merupakan Sekolah Kedinasan milik ikatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. Apabila kamu berminat untuk masuk ke Sekolah Ikatan Dinas satu ini, maka kamu bisa mempersiapkan diri dari sekarang untuk mengikuti tesnya. Perlu diketahui bahwa tunjangan kinerja di BMKG amat sangat menggiurkan. Angka yang ditawarkan berkisar antara Rp1,76 juga sampai Rp22, 84 juta.
7. IPDN (Kementerian Dalam Negeri)
Saar masuk ke Kementerian Hukum dan HAM atau Kementerian Dalam Negeri nanti, menurut Perpres, maka kamu berhak memperoleh besaran tunjangan kinerja antara Rp1,93 juta hingga Rp27,57 juta.
8. Sekolah Tinggi, Poltek dan Akademi (Kementerian Perhubungan)
Politeknik dan Akademi milik Kementerian Perhubungan adalah sebuah Sekolah Tinggi Kedinasan atau Perguruan Tinggi Kedinasan yang memiliki ikatan dinas dengan Kementerian Perhubungan. Gaji terendahnya yakni Rp1,96 juta hingga tertinggi mencapai Rp26,32 juta.
(Rina Anggraeni)