Mengingat urgensi dari bidang penelitian yang dipaparkan pada orasi ilmiah, Prof Nasih optimistis guru besar yang dikukuhkan hari itu akan berkontribusi secara luar biasa.
"Penelitian-penelitian mengenai rabies, malaria, senyawa fitofarmaka, kosmetik dan obat menjadi topik yang diangkat pada orasi guru besar, yang menurut saya merupakan kekuatan dari Unair. Sehingga penambahan guru besar diharap dapat mendukung percepatan kemajuan Unair untuk berkontribusi di tingkat lokal, nasional hingga internasional," ujarnya.
Hingga hari ini, Unair tercatat memiliki 277 guru besar aktif yang dipastikan akan terus bertambah.
Dengan bergabungnya kelima srikandi dalam daftar guru besar aktif yang dimiliki, diharapkan dapat membuktikan kiprah Unair dalam menghasilkan karya atau produk akhir yang bermanfaat bagi masyarakat.
(Natalia Bulan)