PURBALINGGA - Ratusan pelajar sebuah SMK Negeri Karangjambu, Purbalingga, Jawa Tengah, terpaksa harus belajar di kios-kios pasar desa.
Gedung sekolah yang didambakan selama 14 tahun tak kunjung dibangun. Pihak Pemerintah Desa yang prihatin dengan kondisi para pelajar, meminjamkan kios untuk diubah menjadi ruang kelas.
Sebanyak 183 siswanya terpaksa belajar di kios-kios pasar milik pemerintah Desa Purbasari, Kecamatan Karangjambu.
Setiap kelas berisi 30 pelajar terpaksa belajar di kios yang hanya berukuran 3x3 meter. Para pelajar harus duduk berhimpitan karena kondisi ruang yang sangat sempit.
Di kelas lain, para pelajar harus belajar dengan duduk lesehan beralaskan terpal untuk menyiasati ruang yang sempit.
Melihat kondisi memprihatinkan para pelajar, pihak Pemerintah Desa Purbasari tergerak hatinya untuk meminjamkan kios pasar yang belum ditempati.