Kabupaten Boyolali Belum Gelar PTM 100 Persen

Antara, Jurnalis
Senin 11 April 2022 16:12 WIB
ilustrasi: Okezone
Share :

BOYOLALI - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah hingga saat ini belum menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen, karena masih pandemi Covid-19, sehingga masih diperlukan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat.

 (Baca juga: Seluruh Sekolah Negeri di Jakarta Barat Siap Gelar PTM 100 persen)

"Kami tetap melaksanakan kegiatan PTM terbatas, karena pertimbangan masih pandemi. Jika status pandemi sudah menjadi endemi, baru PTM 100 persen," kata Kepala Disdikbud Kabupaten Boyolali Darmanto di Boyolali, Senin (11/4/2022).

Dikatakan Darmanto, sekolah melaksanakan PTM 100 persen jika jumlah siswa rombongan belajar kurang dari 16 anak. Jika rombongan belajar lebih dari 16 anak, PTM tetap dilaksanakan terbatas dengan prokes ketat. Salah satunya jaga jarak dan memakai masker tidak ada pilihan lain.

Oleh karena itu kata dia, Pemkab Boyolali belum mengubah kebijakan, pelaksanaan PTM tetap terbatas dan apapun namanya, masih masa pandemi.

Menurutnya, Disdikbud memutuskan melanjutkan untuk tetap melaksanakan PTM terbatas mengacu pada prokes.

Meskipun cakupan vaksinasi Covid-19 dosis pertama dan kedua pada kelompok sasaran anak usia enam sampai 11 tahun yang jumlahnya 95.713 anak, masing-masing sudah mencapai 105 persen dan 101,5 persen, tetapi jika status pandemi belum jadi endemi tetap PTM terbatas.

"Kami semasa pandemi pada prinsipnya ada dua hal yang mesti diutamakan dalam penyelenggaraan pendidikan, yakni kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, dan tenaga pendidikan serta tumbuh kembang anak," katanya.

Pada kegiatan PTM terbatas, hingga saat ini sudah dilaksanakan di 530 taman kanak-kanak (TK), 581 sekolah dasar (SD), 98 sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Boyolali.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya