JAKARTA - Kebiasaan yang bikin Gagal Lolos SBMPTN yang harus kamu tahu. Mulai dari hal sepele hingga hal-hal yang signifikan.
Simak penjelasannya di bawah ini!
UTBK SBMPTN 2022 ternyata sudah di depan mata. SBMPTN adalah seleksi masuk PTN yang diikuti ratusan ribu siswa. Berbagai persiapan secara maksimal harus dilakukan demi mendapatkan kursi di universitas negeri impian.
Jika kamu ingin lolos, tentu kamu harus menjauhi kebiasaan-kebiasaan yang dapat membuat kamu gagal dalam SBMPTN ini. Bisa jadi bukan karena faktor kepandaian, tetapi mungkin karena kamu melewatkan hal-hal sepele.
Kebiasaan-kebiasaan inilah yang seringkali menyebabkan banyak calon mahasiswa yang pandai tetapi malah gagal SBMPTN dan terpaksa harus ngulang tahun depan.
Ini 8 kebiasaan yang bikin gagal lolos SBMPTN yang harus kamu hindari, yaitu:
1. Telat membuat akun LTMPT
Membuat akun LTMPT merupakan kewajiban dari calon mahasiswa baru 2022 yang ingin mendaftar SNMPTN dan SBMPTN. Apabila calon mahasiswa telat membuat akun LTMPT maka sudah dipastikan ia tidak bisa mengikuti SBMPTN 2022.
2. Tidak memperhatikan teknis UTBK-SBMPTN
Sebelum dan sesudah ujian, peserta SBMPTN wajib selalu memperhatikan info terbaru. Jangan sampai kalian tertinggal informasi dan melanggar ketentuan-ketentuan yang membuat peluang lolos SBMPTN menurun.
3. Salah pilih jurusan
Sebagai calon mahasiswa baru, kamu harus memikirkan matang-matang mengenai jurusan yang akan dipilih, jangan sampai salah pilih jurusan ketika melakukan pendaftaran. Jurusan harus dipilih yang sesuai keinginan dan kemampuan.
4. Tidak mengetahui daya tampung PTN
Calon mahasiswa harus mengetahui daya tampung PTN yang dituju. Strategi tersebut diperlukan untuk melihat seberapa besar peluang atau kesempatan dirinya diterima di PTN tersebut.
5. Tidak mengetahui keketatan persaingan jurusan yang dipilih
Minimnya informasi yang dimiliki mengenai tingkat keketatan jurusan yang diinginkan, seringkali mereka tidak memahami untuk mendapatkan satu kursi di jurusan yang mereka inginkan mereka harus berhadapan dan bersaing dengan banyak orang. Ini juga merupakan strategi untuk memprediksi peluang lolos di PTN tersebut.
6. Belajar dengan sistem kebut semalam
Peserta UTBK-SBMPTN harus ingat bahwa saingan mereka bukan hanya satu atau dua orang, melainkan ratusan atau bahkan ribuan orang. Belajar dengan sistem kebut semalam bukanlah sistem yang efektif. Maka dari itu, mereka perlu mempersiapkan diri semaksimal mungkin dengan cara sering mengerjakan latihan soal-soal menjelang UTBK.
7. Merasa panik saat mengerjakan soal UTBK
Ketika kamu merasa tegang dan panik, sering kali tiba-tiba otak nge-blank. Semua ingatan bisa tiba-tiba hilang. Padahal, awalnya kamu sudah memiliki gambaran mengenai jawaban dari soal-soal di hadapanmu. Oleh karena itu, usahakan rileks ketika mengerjakan soal-soal UTBK, jika mengerjakan dalam keadaan panik seringkali berujung pada ketidaktelitian.
8. Tidak berdoa
Sebelum dan sesudah melakukan tes alangkah baiknya dimulai dan ditutup dengan doa. Setelah kamu melakukan ujian, kamu harus percaya bahwa kamu akan mendapatkan hasil yang terbaik dari semua usaha yang telah kamu lakukan.
(Widi Agustian)